Saturday, December 29, 2012
Tahan, Jangan Klimaks Terlalu Cepat
SEBAGAI bagian dari seni, kesenangan bercinta tergantung pada taste Anda dan pasangan. Dan karena kesenangan bercinta bisa terjadi lewat kerja sama dua orang, maka ada larangan bercinta yang harus Anda jauhi.
Saat seranjang bersama pasangan, ada beberapa kesalahan yang mungkin tidak Anda sadari. Inilah yang coba ditelusuri kanal Lifestyle di okezone dalam poling dengan pertanyaan, �Larangan apa yang sering Anda langgar selama bercinta?� Sebanyak 639 pembaca telah memberikan jawabannya.
Mencapai klimaks terlalu cepat atau terlalu lambat menjadi kesalahan terbanyak yang dilakukan 254 pembaca (39,7 persen). Kesalahan ini terutama dilakukan oleh pria.
Guys, Anda harus mengendalikan otot-otot dengan baik untuk memastikan ejakulasi terjadi dalam waktu yang tepat. Jika terlalu cepat, Anda meninggalkan ketidakpuasan pada pasangan, tapi terlalu lamban pun meninggalkan kesan Anda tak kuat mencapai klimaks.
Solusinya, luangkan lebih banyak waktu untuk foreplay (berlaku pada pria dan wanita). Jika Anda butuh waktu lama dan hanya bisa ejakulasi lewat rangsangan manual, lebih baik pasangan orgasme lebih dulu, untuk kemudian ia bisa �melayani� Anda.
Kemudian, kalau Anda ingin quickie sex, pastikan pasangan tahu keinginan Anda. Jangan sampai harapannya terlalu tinggi untuk menikmati sanggama panjang, padahal Anda ingin segera mengakhiri.
Kesalahan berikutnya masih berhubungan dengan klimaks, yakni tidak memberitahu saat ingin mencapai klimaks yang dipilih 130 pembaca (20,3 persen). Bila Anda ingin mengakhiri percintaan, katakan pada pasangan. Beritahu agar dia tak kecewa.
Luapan ekspresi selama bertempur menjadi kekuatan hubungan seks. Tak heran bila terlalu diam menjadi perhatian 107 pembaca (16,7 persen). Camkan bahwa suara yang keluar selama bercinta menjadi salah satu penghargaan Anda terhadap pasangan. Jangan ragu mengatakan, �Rasanya sangat menyenangkan� atau sekadar mengerang saat dia berhasil menyentuh zona erotis Anda.
Lantaran ingin segera menyelesaikan sanggama atau memang terlalu bersemangat, 101 pembaca (15,8 persen) mengabaikan bagian tubuh pasangannya selain alat genital. Dalam urusan ranjang, alat genital memang penting, tapi sepatutnya Anda juga memperhatikan area sensitif lainnya.
Pola kerja serbacepat rupanya menulari kehidupan seks. Sampai-sampai, 47 pembaca (7,5 persen) tidak mencium pasangannya selama bercinta. Alasan lain bisa karena posisi bercinta yang tidak memungkinkannya berciuman. Jadikan ciuman salah satu aksi menuju puncak kenikmatan yang tak boleh tertinggal.
6 Jurus Untuk Sex Lebih Berkesan
Ingin memiliki kehidupan seks yang lebih baik dalam 6 hari ke depan? Coba ikuti 6 cara berikut ini. Siapa tahu hubungan Anda dan si dia menjadi semakin hangat.
1. Maksimalkan Bercinta dengan Posisi Misionaris
Dilansir iVillage, misionaris adalah posisi yang paling sering digunakan pasangan saat bercinta. Biasa disebut posisi klasik karena kebanyakan pasangan pertama kali bercinta dengan posisi ini dan posisi inilah yang sering terlintas pertama kali pada seseorang.
Posisi ini dapat menyamarkan bentuk perut wanita yang mungkin agak buncit dan besar. Dengan posisi merebah, maka perut Anda akan terlihat lebih langsing.
Bercinta dengan posisi misionaris sebenarnya membuat wanita sulit meraih orgasmenya. Hanya saja dengan sedikit kreatifitas, posisi tersebut bisa dimaksimalkan sehingga memuaskan Anda dan pasangan. Caranya adalah dengan metode yang disebut Coital Alignment Technique (CAT).
Teknik ini hanya bisa dilakukan pasangan Anda saja, yakni dengan mengangkat tubuhnya sedikit lebih ke atas sehingga tulang pubisnya menyentuh area klitoris Anda. Secara ilmiah hal ini terbukti meningkatkan kenikmatan. Dalam Journal of Sex and Marital Therapy dikatakan, dengan posisi CAT, kemungkinan wanita meraih orgasmenya meningkat 50%.
2. Buat Skor Pasangan yang memiliki hubungan seksual baik biasanya peduli dengan bagaimana performa mereka dan pasangannya ketika bercinta. Namun giliran harus membicarakannya, hal itu jadi agak sedikit sulit. Untuk memudahkannya, ahli seks Dr Karyn Gordon menyarankan membuat skor.
Skor yang dimaksud bukan hanya dengan mengatakan, luar biasa atau tidak enak. Buatlah lebih spesifik dengan memberikan angka antara 1-10. Buat daftar pertanyaan yang bisa dijawab dengan angka tersebut. Misalnya saja: seberapa puas Anda pada aksi si dia? atau apakah bagaimana foreplay yan Anda berikan.
Selain skor, diskusikan juga aksi Anda dan si dia saat bercinta. Buat daftar pertanyaan dan sama-sama jawablah pertanyaan itu. Seperti, hal apa yang membuat si dia bergairah saat pertama kali disentuh atau baju seperti apa yang bisa Anda kenakan sehingga membuat dia ingin bercinta.
3. Ucapkan �I Love You� Setelah Bercinta
Sebuah penelitian yang dimuat dalam The Journal of Sex Research menemukan bahwa baik pria maupun wanita yang sudah menikah merasa mengucapkan �I love you� setelah bercinta penting dilakukan. �Mereka memahami bahwa momen setelah bercinta adalah waktu yang tepat untuk menguatkan ikatan dan mengekspersikan rasa sayang,� ujar Profesor Psikologi dari Albright College, Pennsylvania.
4. Menatapa Mata Pasangan
Menatapa mata pasangan adalah rahasia seks tantric yang diperkenalkan oleh kaum India kuno. Tehnik ini pun diperkenalkan oleh para sex therapist untuk membuat pasangan lebih intim.
�Mata adalah jendela untuk menuju hati dan membuat Anda lebih terbuka kepada pasangan,� ujar pengajar Tantra, Dhyana Eagleton. �Cara ini membuat Anda dan sia dia lebih fokus dan bersatu dalam setiap aspek, fisik, emosional dan spiritual,� tambahnya.
Dhyana memberikan tipsnya bagaimana eye contact bisa mempengaruhi kehidupan seks Anda dan si dia. Pertama, mulailah dengan duduk saling berhadapan entah itu berbusana atau sudah dalam kondisi tanpa busana. Lalu Anda dan si dia berpegangan tangan. Tatapalah mata pasangan dengan lembut selama lima menit. Lanjutkan denan mencium dan saling menyentuh tubuh pasangan, masih dengan saling bertatapan. Saat pasangan melakukan penetrasi, usahakan eye contact tetap terjadi.
5. Berikan Isyarat Bercinta
Seks spontan termasuk seks yang menyenangkan dilakukan. Salah satu cara yang bisa dilakukan untuk melakoni seks itu adalah dengan membuat isyarat bercinta kilat, begitulah saran dari penulis The Art of the Quickie, Joel D. Block.
�Bayangkan Anda duduk di ruang keluarga, lalu tiba-tiba memberinya tatapan yang menunjukkan Anda menginginkannya. Lalu Anda bangun dari tempat duduk dan pasangan mengikuti Anda ke kamar,� ujar Dr Block. �Tunjukkan kalau Anda memang menginginkan (seks) saat ini juga,� tambahnya.
6. Pakai Kaos Kaki
Lingerie biasanya dipakai wanita untuk membuat pria bergairah. Namun kini bukan hanya lingerie saja yang bisa digunakan. Cobalah memakai kaos kaki saat akan bercinta. Sebuah penelitian dari University of Groningen di Belanda menunjukkan, kemungkinan wanita meraih orgasmenya meningkat 30% jika kakinya merasa hangat. Selamat mencoba!
4 Posisi Sex Favorit Perempuan
Mau tahu cara memuaskan pasangan Anda. Coba lakukan posisi-posisi seks kegemarannya saat bercinta. Beberapa posisi ini bisa menjadi pilihnnya.
Isabella Snow, seorang ahli seks yang detikhot kutip dari Askmen, Kamis (5/11/2009) menyebutkan beberapa posisi yang menjadi favorit perempuan beserta alasannya.
Woman on Top
Posisi bercinta ini adalah posisi yang menjadi favorit para perempuan. Alasannya sederhana, karena mereka merasa menjadi penguasa permainan. Para perempuan bisa melihat wajah pasangannya saat mencapai kenikmatan. Ritmenya pun bisa mereka atur.
Woman on Top
Posisi bercinta ini adalah posisi yang menjadi favorit para perempuan. Alasannya sederhana, karena mereka merasa menjadi penguasa permainan. Para perempuan bisa melihat wajah pasangannya saat mencapai kenikmatan. Ritmenya pun bisa mereka atur.
Mau membuat perempuan Anda makin bergairah, lakukan posisi itu sambil duduk di sofa. Cium bagian dada pasangan Anda, dan mainkan jari Anda dengan lembut di pinggulnya.
Misionaris
Posisi ini masih menjadi favorit, karena paling nyaman menurut para perempuan. Agar tidak membosankan, para laki-laki harus membuatnya lebih menarik. Coba dekatkan bibir Anda ke telinga perempuan Anda. Bisikkan hal-hal yang ingin Anda lakukan namanya, dan dia akan mulai meneriakkan nama Anda.
Posisi ini masih menjadi favorit, karena paling nyaman menurut para perempuan. Agar tidak membosankan, para laki-laki harus membuatnya lebih menarik. Coba dekatkan bibir Anda ke telinga perempuan Anda. Bisikkan hal-hal yang ingin Anda lakukan namanya, dan dia akan mulai meneriakkan nama Anda.
Posisi Berdiri
Bercinta dalam posisi berdiri ternyata sagat disukai para perempuan. Mereka merasa lebih dekat dengan pasangan, apalagi mereka juga bisa melihat mimik pasangannya. Sayangnya, ejakulasi pria saat bercinta dengan posisi ini menjadi lebih cepat. Untuk mengatasinya ada baiknaya untuk memperlambat ritme bercinta. Saat tengah break, para pria bisa merangsang klitoris pasangannya.
Bercinta dalam posisi berdiri ternyata sagat disukai para perempuan. Mereka merasa lebih dekat dengan pasangan, apalagi mereka juga bisa melihat mimik pasangannya. Sayangnya, ejakulasi pria saat bercinta dengan posisi ini menjadi lebih cepat. Untuk mengatasinya ada baiknaya untuk memperlambat ritme bercinta. Saat tengah break, para pria bisa merangsang klitoris pasangannya.
Ingin sesuatu yg lebih liar, jangan lakukan posisi ini di kamar tidur. Lemari dapur atau kamar mandi merupakan tempat yang cukup baik untuk memanaskan malam Anda.
Posisi Sendok
Posisi sendok atau spooning juga menjadi salah satu favorit perempuan. Posisi pria yang memeluk mereka dari belakang menimbulkan rasa nyaman. Apalagi pria saat itu bisa dengan bebas merangsang bagian intin perempuan, mulai dari mencium leher, meraba bagian dada, hingga klitoris. Sama seperti pada posisi misionaris, pria juga bisa membisikkan kata-kata rayuan panas, yang membuat pasangannya semakin terangsang saat melakukan posisi ini
Posisi sendok atau spooning juga menjadi salah satu favorit perempuan. Posisi pria yang memeluk mereka dari belakang menimbulkan rasa nyaman. Apalagi pria saat itu bisa dengan bebas merangsang bagian intin perempuan, mulai dari mencium leher, meraba bagian dada, hingga klitoris. Sama seperti pada posisi misionaris, pria juga bisa membisikkan kata-kata rayuan panas, yang membuat pasangannya semakin terangsang saat melakukan posisi ini
Friday, December 28, 2012
Subscribe to:
Posts (Atom)